Kumpulan Link Daurah “Anti Terorisme” di berbagai kota www.antiteroris.com

Bismillah…

Jazakumullahu khairan atas para asatidzah yang senantiasa membimbing kita lewat daurah-daurah dan tulisan-tulisannya. Para murid Syaikh Muqbil bin Hadi al Wadi’i dari Ma’had Darul Hadits, Sha’da Yaman dan murid masyayikh Saudi Arabia (yg kerap diejek dgn istilah Wahabi), membuktikan kebencian dan pengingkaran atas terorisme dalam dakwah melalui tulisan, tindakan dan lisan-lisan beliau.
Baca entri selengkapnya »

Syaefuddin Zuhri Bukan Murid Syaikh Muqbil

Syaikh Muqbil rahimahullah menentang Usamah bin Ladin cs dan segala macam tindakan bom bunuh diri…

Dalam sebuah pertemuan bersama ‘Allamatul Yaman Asy-Syaikh Muqbil bin Hadi Al-Wadi’i, dalam surat kabar Ar-Ra’yul ‘Am Kuwait tertanggal 19 Desember 1998 edisi 11.503, beliau berkata :

“Aku berlepas diri di hadapan Allah dari (kesesatan) Bin Laden. Dia merupakan kejahatan dan musibah terhadap umat ini, dan aktivitasnya adalah aktivitas kejahatan.”
Baca entri selengkapnya »

MEREKA YANG DIJARH OLEH SYAIKH MUQBIL BIN HADY AL-WADI’IY

Beberapa waktu yang lalu terbit sebuah kitab berjudul Al-Majruhwn indal Imam Wadi’i, kitab ini disusun oleh seorang pengajar di Darul Hadits Dammaj bernama Adil As-Siyagi. Isinya adalah kumpulan ucapan-ucapan dan tulisan-tulisan Syaikh Muqbil bin Hady terhadap Ahlul Bid’ah .
Berikut ini sedikit cuplikan kecil dari kitab tersebut, tentang mereka yang dijarh oleh Imam Wadi’i :

USAMAH BIN LADEN
•Termasuk orang yang tertipu lagi terkelabui
•Saya berlepas diri dari Usamah bin Laden, dia seorang laki-laki penumpah darah.
•Tidak selayaknya ilmu itu diambil dari Usamah bin Laden, Mis’ari atu selain keduanya. Tetapi ilmu itu diambil dari para ulama semisal Syaikh bin Baaz, Syaikh Utsaimin, Syaikh Rabi’, Syaikh Fauzan dan semisal mereka ini yang memiliki keutamaan
sumber :
http://my.opera.com/infodammaj/blog/show.dml/1605089

Wawancara Syaikh Muqbil dengan Hassan al zayidi dari the Yemen Times

Friday, 15. August 2008, 19:51:22

diterjemahkan oleh:Agung Riksana
judul asli: Shaikh Muqbil bin haadi’ee interview with Hassan al Zayidi of the Yemen Times

Tanya (T): akhir2 ini ada klaim bahwa gerakan anda adalah gerakan radikal yang berhubungan dengan gerakan Islamic Jihad. Apa tanggapan anda?
Jawab (J): Setiap grup atau pergerakan bertanggung jawab terhadap basis atau aktifitasnya. Memang benar bahwa kita tampak serupa dalam tujuan dengan pergerakan yang anda sebutkan, karena kita bermaksud untuk beribadah kepada Alloh dan menyebarkan Islam ke seluruh dunia. Tetapi, kami mendengar bahwa Dr.Abdulkarim Al Iryani mendapat telpon, kemungkinan dari London yang mengatakan: “Negara anda memiliki gerakanIslam radikal di Saadah.” Kemudian dia berkata “ Apa yang kami miliki adalah pengajaran dari Shaikh mengenai konsep Islam dan Qur’an secara damai di Saadah dan tidak ada teroris, dan kelompok radikal.” Kami jauh dari kategori teroris. Kami menyeru kepada Qur’an dan Sunnah, dan tidak menyeru pada kekerasan dan intoleransi. Kami juga mengutuk kelompok-kelompok Islam yang yang menggunakan terorisme dan kekerasan sebagai tujuan mereka, bahkan dalam Negara non-muslim, karena menakuti penduduk dan orang2 yang tidak bersalah, dan semakin menjauhkan mereka dari konsep Islam yang benar, yang damai dan harmonis. Dibenarkan bagi Sunni untuk memerangi musuhnya, pada saat mereka merasa terancam oleh mereka secara militer atau serangan lain.
Baca entri selengkapnya »

Penjelasan Isi Surat Teroris syaefuddin Zuhri

بثم الله الرحمن الرحيم

Tulisan singkat ini kami buat kami berkaitan dengan beberapa berita di Media Massa yang mengesankan bahwa buronan Teroris Indonesia yang bernama Syaefuddin Zuhri mempelajari atau memperoleh pemahamannya ketika Menuntut ilmu di Ma’had Syaikh Muqbil Bin Hady Al-Wadi’iy yang berada di Dammaj Yaman. (Darul Hadits Dammaj. Yaman)
Baca entri selengkapnya »

Pertaruhan AKAL TERORIS dan BANTAHAN SAHIH

Oleh : Abu Bakr Fahmi Abu Bakar Jawwas
Inilah beberapa penyelisihan mereka (para teroris) terhadap Al Qur’an dan As Sunnah
1. Bunuh diri
Allah Ta’ala berfirman di dalam kitabNya
وَلَا تَقْتُلُوا أَنْفُسَكُمْ إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِكُمْ رَحِيمًا (29:النساء)
artinya : “ dan janganlah kamu membunuh dirimu sesungguhnya Allah adalah maha penyayang kepadamu “ (Qs. An-Nisa:29)
وَالَّذِينَ لَا يَدْعُونَ مَعَ اللَّهِ إِلَهًا آخَرَ وَلَا يَقْتُلُونَ النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَلَا يَزْنُونَ وَمَنْ يَفْعَلْ ذَلِكَ يَلْقَ أَثَامًا (68:الفرقان)
artinya: “ Dan orang yang tidak menyembah Rabb yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan alasan yang benar dan tidak berzina dan barang siapa yg melakukan demikian itu,niscaya dia mendapat pembalasan dosanya (Qs. Al-furqoon : 68 ).
Baca entri selengkapnya »

Menjewer Para Teroris

” Menjewer Para Teroris “

Oleh : Abu Ibrahim Abdullah Bin Mudakir Al Jakarty

Untuk kesekian kalinya kita menyaksikan kesadisan dan kekejian aksi teroris dinegeri kita dari mulai bom bali sampai pada bom yang meledak dijakarta pada beberapa bulan yang lalu, dan tidak menutup kemungkinan aksi teroris akan terulang kembali dimasa yang akan datang. Sebagaimana yang sama – sama kita saksikan, aksi teroris mereka menyebabkan hilangnya harta bahkan sampai korban jiwapun melayang, sebuah perbuatan yang tidak dapat dibenarkan secara syar’i, akal dan fitrah yang lurus, dikarenakan beberapa hal, diantaranya :
Baca entri selengkapnya »

Wacana Teroris

Bismillah…
Para pembaca sekalian, rahimahumullah…

Kejadian-kejadian aksi terorisme di negeri ini dalam beberapa waktu terakhir terus meningkat. Di sisi lain upaya aparat untuk memburu para teroris pelaku pengeboman tak berperikemanusiaan itu terus gencar.
Baca entri selengkapnya »

Kesalahan2 imam samudra cs dalam berjihad

1. Melakukan pengeboman, yang mana aksinya itu menyebabkan bukan hanya orang kafir yang mati tapi juga kaum muslimin (haram darahnya di tumpahkan tanpa ada alasan syariat yg jelas), juga untuk membunuh kaum kafir pun gak bisa sembarang “mentang-mentang mereka kafir”…hanya orang kafir yang berdiri dimedang perang dan atau memegang senjata dan atau menyatakan niat secara nyata memerangi kaum muslimin…itu pun jika mereka telah kalah perang dan tertangkap, dipisahkan antara wanita+anak2+jompo+orang sakit yang secara nyata tidak terlibat dalam perang baik langsung maupun tidak langsung – mereka tidak boleh dibunuh,hanya dikenai denda perang/jizya selama mereka masih kafir, namun jika mereka menyatakan 2 kalimat syahadat, jizya dihapus -…mereka di pisahkan dari kaum pria yang “turun secara langsung maupun tidak langsung”memerangi kaum muslimin…kaum pria tsb pun sebelum dibunuh masih diberi kesempatan dengan di tanyai apakah masih mau melawan islam…jika jawabannya tidak maka dilepas dengan dikenai jizya dan hartanya halal dirampas sebagai rampasan perang/ghanimah, namun jika sekalian masuk islam maka hartanya harus dikembalikan utuh dan dihapus jizyanya…jika jawabannya masih mau memerangi islam hingga 3x jawaban maka darahnya halal di tumpahkan dengan cara eksekusi tekniknya yang paling kurang rasa sakit dan paling cepat mati (misalnya dipenggal)
Baca entri selengkapnya »